
Friday, December 15, 2006
SATU HATI SATU RASA FOR GEGUNUNG KRU..

CINTA YANG TERSEMBUNYI......
Tuesday, December 12, 2006
SELINGKUH
Maksudnya, saat dua orang memutuskan untuk pacaran, mereka punya komitmen buat menjaga hubungan. Misalnya, lawan jenis yang boleh ngajak kita jalan berdua cuma pacar, pegangan tangan sama lawan jenis pun hanya dilakukan dengan pacar. Jadi, saat salah satu pihak nge-date sama orang lain, bisa dibilang dia sudah selingkuh!
Dalam sebuah riset yang dilakukan psikolog Drigotas SM dan koleganya di Journal of Personality and Social Psychology tahun 1999, selingkuh disebut sebagai dating infidelity. Istilah ini mengacu pada adanya perasaan bahwa pasangan telah melanggar norma dalam pacaran, yang berkaitan dengan interaksi terhadap orang lain dan diikuti timbulnya kecemburuan dan persaingan.
Selingkuh itu sendiri juga dibagi dua: selingkuh fisik dan emosional. Selingkuh fisik artinya kita melakukan kontak fisik dengan lawan jenis, seperti pelukan dan ciuman sama orang yang bukan pacar kita. Sedangkan selingkuh emosional lebih berupa perasaan kita terhadap orang lain yang bukan pacar. Contoh, kangen dan pengin sering ngobrol sama lawan jenis yang bukan pacar.
Batasan seberapa jauh seseorang bisa disebut berselingkuh itu pun macam-macam dan sangat relatif. Dalam majalah Psychology Today terbitan Desember 2000, menurut teori evolusi psikologi zaman dulu, cowok akan lebih kecewa kalau pasangannya melakukan selingkuh fisik. Soalnya, cowok enggak akan terima harus membesarkan dan membiayai anak hasil perselingkuhan istrinya (iyalaah!). Sementara cewek bakal lebih sebal kalau pasangannya melakukan selingkuh emosional. Sebab, cewek pengin pasangannya ada di sampingnya untuk membantunya membesarkan keturunan.
Tapi teori ini diragukan oleh hasil eksperimen yang dilakukan Christine R Harris, profesor psikologi dari Universitas California, San Diego, tahun 2000. Reaksi seseorang terhadap bentuk selingkuh itu bergantung pada pengalaman hidupnya, bukan pada jenis kelaminnya.
Ini juga disetujui oleh Pak Noel yang bilang bahwa selingkuh itu batasannya relatif. Tergantung persepsi orang masing-masing. Ada cewek yang menganggap pacarnya yang sering ngobrolin tentang cewek lain artinya dia sudah selingkuh. Tapi ada juga cewek enggak menganggap pacarnya selingkuh walaupun pacarnya sudah pelukan plus ciuman sama cewek lain. Sebab dia tahu pacarnya sedang khilaf dan enggak ada feeling apa pun pada cewek tersebut.
Tapi kenapa, ya, banyak teman seumuran remaja gampang banget ngeduain pacarnya?
"Remaja masih pengin main-main. Belum memantapkan pilihan. Sementara (saat pacaran) mereka terikat dan commited hanya pada orang," ujar Pak Noel sambil tersenyum.
Pak Noel juga menambahkan, dibandingin zaman dulu, keintiman hubungan antara cewek dan cowok bergeser. Sekarang banyak pertemanan yang "dihiasi" kontak fisik seperti layaknya orang pacaran. Enggak heran banyak juga yang pacaran, tapi masih "senang-senang" dengan orang lain yang bukan pacar.
Selain itu, kecenderungan mencari tempat curhat pun membuat seseorang jadi lebih rentan selingkuh. "Kadang-kadang sama pacar belum tentu bisa curhat. Apalagi menyangkut hubungan itu sendiri. Lalu ada tempat curhat yang bisa menjadi jalur untuk selingkuh," kata dosen sosiologi di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia ini.
# Kebosanan juga menjadi salah satu penyebab kita rentan selingkuh. Kita bosan karena sudah berbulan-bulan stuck sama satu orang ini saja.
# Faktor lain dari diri kita yang memicu terjadinya selingkuh adalah untuk mencari kesenangan dan petualangan baru. ".
# Penyebab lain terjadinya selingkuh adalah keadaan hubungan itu sendiri. Kalau tiap hari kita berantem terus sama pacar, ya... lama-lama ilfil juga. Apalagi kalau berantemnya soal kebiasaan pacar yang cemburuan plus posesif. Aduuuh… males banget!
"Posesif itu menghambat yang lain. Mendorong untuk selingkuh. Ada ketegangan dan kecemasan (dalam hubungan itu). Jadi hubungannya enggak dinikmati," jelas Pak Noel. Tuh, ingat-ingat, ya!
Uniknya lagi, ada penelitian terbaru di Inggris yang bilang faktor genetis memengaruhi kecenderungan kita berselingkuh! Dari penelitian yang melibatkan 1.600 cewek kembar tersebut disimpulkan bahwa 30-40 persen perselingkuhan disebabkan faktor genetis alias keturunan-walaupun ada faktor lain yang berpengaruh, seperti kualitas hubungan dan kesempatan berselingkuh. Meskipun riset tersebut dilakukan pada cewek saja, ilmuwan-ilmuwan yang terlibat percaya ini juga berlaku buat para cowok! Widiih, kayaknya kita mesti cek silsilah keluarga, nih!
JIKA hal diatas terlalu "meremaja" itu memang sengaja saya tampilkan mengapa...karena perselingkuhan bukan hanya terjadi pada orang dewasa, pada remaja pun "bibit" ini sudah ada..atau jangan-jangan kebiasaan dari remaja ini terus terbawa hingga seseorang dewasa, menikah hingga punya anak pun masih merupakan hal yang lumrah (wualah...) bahkan hobi mungkin....tidak salah jika menurut artikel yang saya baca dari universitas muhammadiyah surakarta, selingkuh merupakan tindakan abnormal yang di nikmati dibawah ini tulisanYadi Purwanto* http://www.psikologiums.net/modules.php?name=News&file=article&sid=30
A. Pengertian selingkuh
Asya (2000) mendefinisikan perselingkuhan (Selingkuh) diartikan sebagai perbuatan seorang suami (istri) dalam bentuk menjalin hubungan dengan seseorang di luar ikatan perkawinan yang kalau diketahui pasangan syah akan dinyatakan sebagai perbuatan menyakiti, mengkhianati, melanggar kesepakatan, di luar komitmen. Dengan kata lain selingkuh terkandung makna ketidakjujuran, ketidakpercayaan, ketidaksaling menghargai, dan kepengecutan dengan maksud menikmati hubungan dengan orang lain sehingga terpenuhi kebutuhan afeksi-seksualitas (meskipun tidak harus terjadi hubungan sebadan).
Kita tentu sudah mengenal berbagai akibat selingkuh. Bukan saja terancamnya rumah tangga, tetapi juga terkadang membawa dampak ikutan yang cukup berat, seperti hancurnya harapan anak-anak, rasa malu yang ditanggung keluarga besar, rusaknya karir. Lebih dari itu semua adalah rusaknya tatanan sosial pada masa mendatang.
B. Mengapa Selingkuh?
Banyak sebab mengapa suami (istri) melakukan selingkuh.
1. Faktor Utama
a. Predisposisi kepribadian. Ada beberapa individu yang cenderung memiliki gairah seks yang besar (seksmania) ataupun yang mengalami kebosanan seksual. Miskinnya afeksi seksual pasangan dapat menjadi pemicu kuat untuk terjadinya pengembaraan seksual dan juga afeksi dari orang lain. Modusnya mulai dari jajan seks, memelihara simpanan WIL (PIL), affair tanpa seks. Yang kesemuanya berkategori perilaku abnormal dan abnorma.
b. Terjadinya desakralisasi lembaga perkawinan. Rumah tangga (RT) yang tadinya dianggap sebagai lembaga ideal untuk menyelamatkan dua sejoli dari dosa. Muatan kehalalan menurut agama menjadi rapuh dan keluarga dipandang sebagai rutinitas bahkan beban kehidupan. Orang ingin melepaskan dari kegagalan menciptakan RT yang ideal. Keabsahan agama dan kehalalan agama dipandang sebagai sebuah formalitas saja tanpa ruh, akhirnya ia meruntuhkan (meralat) kesucian agama.
c. Terjadinya deidealisasi lembaga RT. Semua orang yang menikah biasanya diawali dengan angan-angan, cita-cita yang luhur, punya keturunan yang baik, materi yang cukup, serta masa depan yang bahagia. Idealisasi ini runtuh setelah mengalami tahap kemandegan spiritualitas memerankan RT. Orang menjadi tidak peduli, karena idealismenya tidak akan pernah tercapai. Orang semacam ini tidak lagi memiliki gambaran ideal lagi tentang RT.
d. Terjadinya dekadensi moral. RT adalah lembaga moral terbesar dalam masyarakat. Di RT lah setiap individu memperoleh pendidikan mendasar. Suami (istri) memerankan tugas mulianya secara moral hampir 50% berada di RT. Dari cara mendidik anak-anaknya, komunikasi, tata krama, life survive semuanya digambarkan begitu gamblang di RT. Ketika seseorang tidak lagi menyadari fungsi RT sebagai lembaga moral terbesar, maka ia benar-benar jatuh 50% dari hakekat moralnya. Wajar kalau semua agama menghukum berat pelaku selingkuh, sebab kalau dibiarkan sama dengan 50% keruntuhan moral masyarakat. Seperti kita mengenal dalam ajaran Islam, selingkuh berarti mati, dan sekaligus cerai. Demikian pula dalam Kristiani, perceraian menjadi mungkin karena salah satu pihak telah berzina. Dalam Hindu pun selingkuh memperoleh hukuman yang berat. Bahkan, semua budaya primitif sekalipun menganggap selingkuh sebagai sebuah aib dari 10 aib terbesar.
2. Faktor Pendukung
a. Faktor fasilitasi sosial. Lemahnya institusi masyarakat dalam masalah moral sosial dan hukum menjadi lahan subur selingkuh. RT seolah memperoleh ancaman serius dari lingkungan. RT yang sejak awal sudah bagus semacam digerus perlahan-lahan oleh lingkungan yang memfasilitasi kebejatan moral atau memperbolehkan (permisivitas masyarakat). Bagaimana tidak aneh, di satu sisi di RT dituntut kesucian, kesetiaan pada saat yang sama diijinkannya melakukan selingkuh di lokalisasi berizin. Hal yang sama terjadi dalam bingkai kehidupan yang lainnya. Ketika kampanye anti merokok sedang gencar, tetapi iklan rokok secara terbuka menyatakan bahayanya. Setiap hari kita disuguhi agar miras diberantas, pada saat yang sama ia berada di tempat-tempat “berizin”. Dalam teori psikologi, kenyataan ini akan menciptakan dissonance cognitive-kekacauan berfikir. Dalam istilah umum orang harus terbiasa bermuka dua, bersikap yes dan no pada kasus yang sama, untuk pro dan kontra secara bersamaan dalam peristiwa yang sama. Hal inipun menular dalam RT, seperti mencintai sekaligus selingkuh.
b. Ketersediaan group secara sosial. Nampaknya tidak semua kaum selingkuh ini mendapatkan dampratan masyarakat, tetapi juga memperoleh penerimaan dari komunitas tertentu-meskipun terbatas. Bisa kita bayangkan bahwa orang dengan bangga mengumbar pengalaman selingkuhnya sebagai sebuah prestasi keperkasaan, atau keseksian. Ada saja orang yang bangga kalau ia telah berhasil menggaet “daun muda”, atau bahkan merasakan “goyang randa”. Sebagaimana ada pula yang bangga kalau ia berhasil menaklukan bos, atau menjerat suami orang walau hanya sesingkat “short time”. Komunitas (Purwanto, 1999) ini mudah terbentuk di lingkungan kerja, dimana interaksi pria-wanita sering terjadi. “Tresno jalaran soko kulino” menjadi alasan paling banyak (33%) terjadinya selingkuh. Sedangkan di masyarakat komunitas yang kontra selingkuh semakin menipis kekuatan daya tangkalnya. Hal ini karena selingkuh dianggap sebagai fenomena yang terlalu sering terjadi. (Penelitian di Jakarta, 1997, 2 dari 3 laki-laki pernah berselingkuh).
c. Lemahnya sangsi sosial dan hukum. Secara umum masyarakat kita sangat mudah memaafkan kesalahan. Walaupun kesalahan itu sangat fatal menurut kacamata agama. Sedikit sekali kasus selingkuh diproses menjadi kasus hukum.
Di Amerika Serikat kasus selingkuh sudah melanda 60% keluarga, bahkan jutaan bayi lahir tanpa lembaga perkawinan, tetapi dengan bangga mereka mengakuinya, semisal aktris Madonna.
Prediksi penulis di Indonesia kasus selingkuh terbongkar dan yang dibawa ke pengadilan dan berakhir dengan perceraian hanya 5%, 8% masuk penjara. padahal kasus yang tidak terbongkar jauh lebih besar. Sisanya diselesaikan diselesaikan secara kekeluargaan, tahu-sama tahu, dilupakan, mengambang, dihukum secara sosial, di keluarga hanya pisah ranjang. Kenyataan ini semakin memperbesar komunitas penerimaan terhadap kasus selingkuh.
Selain itu, hukum yang mengatur sangat fleksibel, lentur tergantung “kebijakan hakim”. Dan dimana selingkuh itu dilakukan.
d. Media massa. Tentu kita sudah maklum bahwa lagu-lagu telenovela, sinetron, film, dan juga kelakuan langsung para sineas film menunjukkan ide-ide perselingkuhan sebagai fenomena wajar. Dengan suka cita rangkaian cerita itu dinikmati sebagai sebuah entertainment. Mengapa hal itu terjadi? Karena orang lebih men”tuhan”kan cinta tetapi tidak menghargai hukum Tuhan tentang cinta itu sendiri. Para artis/aktor yang selingkuh, bercerai secara terus menerus dipublikasikan dengan bumbu-bumbu entertainment, seolah-olah tanpa dosa dan tetap menjadi pujaan.
e. Era hedonisme. Kita telah lama mendengar bahwa sekarang ini memasuki era kebebasan dan materialisme. Sangking sudah bingungnya menghadapi kasus selingkuh di satu sisi, tetapi kebutuhan materi disis lain, atau kebutuhan gengsi (kehormatan) di sisi lainnya, ada sebagian orang yang berprinsip: di rumah adalah suami (istri)ku, di luar terserah, yang penting tidak mengganggu ekonomi RT, dan tidak saya pergoki.
3. Faktor Pemicu lain
Seringnya memelihara pandangan, pendengaran dan pikiran tentang hasrat seksual, semisal berbicara hal-hal yang yang porno sesama rekan atau teman dekat. Biasanya selingkuh diawali oleh hasrat seksual yang atraktif, bahkan bersifat sesaat. Semisal melihat gadis-gadis cantik (perjaka ganteng) yang setiap hari ada di pinggir jalan, di sekolah, di toko, mall atau dimanapun. Hasrat ini semakin menguat ketika pasangan di rumah kurang kreatif dalam teknik seksologi. Proses yang ditahapi: (1) mengawali dengan coba-coba, (2) lalu terjebak dan (3) sulit menghentikan (4) konflik (5) resiko berkelanjutan.
Media pornografi dan pornoaksi yang mudah diperoleh, bahkan disediakan oleh media televisi secara terselubung. Semisal acara musik dengan latar penari yang seronok yang seksi, bagi para penonton berhasrat seks cukup tinggi, atau mudah terangsang, dapat menjadi ingatan sesaat yang muncul untuk mencari penyaluran lain selain pasangan.
Kesepakatan canggih. Pada beberapa kasus selingkuh, kedua belah pihak memperoleh manfaat sesaat. Mereka menyadari resikonya dan karenanya sepakat untuk hanya sekedar berenjoy ria secara seksual dan mengaturnya secara canggih sehingga tidak sampai membuat bubar keluarga masing-masing. Kalau ketahuan akan sama-sama menolaknya dan sama-sama mengakhirinya. Mereka menjalaninya sebatas aman saja.
Kecanggihan teknologi anti hamil. Kecemasan akan kehamilan akibat sek bebas semakin kecil, karena hampir 95% mereka yang selingkuh telah memahami fungsi kontrasepsi atau bagaimana caranya seks tanpa kehamilan. Sebagaimana juga terjadi di kalangan remaja putri yang terlibat pada perselingkuhan dengan “om senang”. Dalam hal ini penelitian Kainuna (2001) mengindikasikan bahwa teknologi kehamilan memberikan 70% kontribusi pada keberanian seseorang untuk melakukan seks bebas dengan rasa aman dari kehamilan. Kehamilan terjadi pada seks bebas “remaja cingur”.
Saturday, December 02, 2006
PELAJARAN DARI MAMA"HELVY"
Seorang lelaki dan gadis kecil kurus berdiri di hadapan saya. Wajah keduanya dipenuhi airmata. Tampak betul mereka ingin tersenyum, namun gejolak rasa di batin, justru membuat butiran bening itu terus mengalir. Lelaki itu Mugi Santoso, siswa SMPN Rejoso, Nganjuk, Jawa Timur. Tak jauh di dekatnya adalah Siti Rahmawati, siswi SMPN 2 di pelosok Nusa Tenggara Barat. Saya memanggil mereka dengan nama: kegigihan.
Ingin menjadi orang berarti, begitulah impian besar mereka. Berarti bagi siapakah? "Diri saya, keluarga dan negeri ini, juga di hadapanNya," lirih mereka.
Mugi besar di desa. Ayahnya hanya buruh tani yang kemudian bekerja di suatu bengkel kecil. Sehari-hari Mugi rajin membantu ayah, mencari kayu bakar di hutan, untuk dijual atau dipakai sendiri. Pergi sekolah berjalan kaki dan selalu tak memiliki uang untuk membeli buku-buku pelajaran. Kala desanya dilanda wabah kolera, ia pernah jatuh sakit. Ia bangkit ketika melihat asa di mata orangtua dan adik-adiknya serta bertekad untuk kuat lahir batin. Untuk menjadi yang terbaik dalam keterbatasan.
Rahma ditinggal orangtua sejak kecil dan hidup bersama neneknya yang sudah sangat tua serta sakit-sakitan. Membantu sang nenek menimba air, berjualan dan mencari kayu adalah pekerjaannya sehari-hari. Dalam keterbatasannya ia melihat kemungkinan itu: menjadikan kemiskinan sebagai cambuk untuk berdiri, berlari menuju pelangi. Cita-cita yang semua orang bilang, hanya bagai di awan baginya.
Mereka berdua bersama 63 murid SMP/ Mts lainnya diundang ke Jakarta sebagai finalis Lomba Mengarang untuk Siswa SMP/ Mts Tingkat Nasional, 21-23 November lalu. Mereka harus bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan juri berkaitan dengan karangan mereka yang bertema: Belajarku Masa Depanku..
Ketika sebagian besar teman-teman lainnya lancar bertutur, Rahma nyaris tak bisa bicara. Ia pertama kali menjawab pertanyaan juri dengan airmata. Ah, anak desa dari NTB yang belum terbiasa berhadapan dengan banyak orang dan menyimpan semua resahnya di batin sendiri. Terbata-bata ia menjelaskan bahwa yang ia tulis, hanyalah tentang dirinya. Bahkan kiat-kiat yang ia sarankan dalam karangan itu, adalah untuknya semata.
Mugi menjawab semua pertanyaan dengan sedikit terbata. "Karangan itu adalah diri saya," katanya tanpa senyum. Anak desa, miskin, yang tak henti berjuang untuk bisa terus sekolah. "Insya Allah saya bisa menjalankan semua, bila saya mau berusaha dan bersama Allah," katanya, sambil menunduk.
Dalam sidang penentuan, 18 juri berdebat memilih yang terbaik. Saya memilih Mugi dan Rahma sebagai Juara I dan II versi saya. Waktu itu saya belum tahu siapa mereka.
"Tapi dalam presentasi mereka tidak lancar," kata salah satu juri.
"Ini lomba mengarang, bukan bicara. Yang kita nilai dari wawancara hanya memastikan orisinalitas karya," ujar saya.
Perdebatan berlarut-larut. "Tapi banyak yang bagus sekali dan cerdas cara bicaranya."
Saya menghela napas panjang. "Bagaimana dengan anak SMP yang berasal dari desa terpencil? Mereka tidak biasa bicara depan umum. Masak mau disamakan dengan anak Jakarta dan kota besar lainnya? Ingat, karya tulisnya tetap lebih utama," tutur saya. "Lagi pula, banyak lho penulis yang tidak lancar bicara. Banyak pula pembicara handal yang tak lancar menulis," tambah saya.
Mugi akhirnya memang menjadi Juara I tapi Rahma terlempar di Harapan I. Juri memang bukan hanya saya.
Malam itu saya pandang lagi Mugi dan Rahma yang bahkan tampak bingung mengekspresikan kemenangan mereka. Saya tersenyum. Saya hampiri mereka. "Kalian harus terus menapaki jalan prestasi. Jangan pernah menyerah sebelum berjuang. Dan perjuangan itu telah kalian mulai dengan pena kecil kalian! Selamat ya.
Mereka tersenyum, mengangguk. Menggenggam erat karton tebal berisi tulisan Lima Juta dan Dua Setengah Juta Rupiah. Mata mereka basah. Mungkin mereka membayangkan bulan di wajah ayah dan nenek. Seperti apakah cahayanya?
Saya pun pulang membawa cerita baru bagi Faiz. "Ini cerita dari jalan kupu-kupu, Nak. Tentang Mas Mugi, tentang Kakak Rahma yang sangat tahu diri. Mereka masih akan terus mendaki dan mencari kupu-kupunya."
Faiz mendengar seksama. Binar mata Faiz malam itu, terbungkus kaca..., " Bunda, mereka hebat!"
SAYA SANGAT SUKA TULISAN MBK HELVY KALAU TEMAN-TEMAN MAU BACA KUNJUNGI SAJA SITUSNYA INI SALAH SATU TULISANNYA http://helvytr.multiply.com/journalARTI SEBUAH KELUARGA

Sunday, November 26, 2006
TRENDSETTER

Saturday, November 18, 2006
PONDASI PERNIKAHAN
Dalam pernikahan itu kita tidak melulu mengurusi masalah uang, anak, dll tetapi ada hal-hal yang kita harus perhatikan agar pondasi pernikahan kokoh, menurut yang aku baca di Alia edisi november 2006 tentu saja dengan sedikit perubahan pola pikir dariku, Shahina siddiqui, seorang aktifis muslim mengemukakan pondasi pernikahan agar bahagia dan kokoh yang diawali dengan huruf F yaitu:
1. FAITH
atau iman dalam pernikahan kesamaan iman menjadi bagian integral dari keseluruhan kehidupan, agama bukan cuma keyakinan tapi pondasi utama, kesamaan nilai-nilai inilah yang memudahlan pasangan berkomunikasi karena hubungan ini bisa memperkokoh cinta kasih tapi juga bis memperkuat keimanan mereka, karena kasih itu akhirnya karena Allah
2. FORGIVING
mudah memaafkan adalah kunci dari kebahagiaan dimana kedua belah pihak bisa saling memaafkan kesalahan tanpa dendam, serta satu sama lain selalu bersikap adil, agar mencegah konflik biasa menjadi luar biasa maka maafkanlah kesalahannya, pahami apa makna pasangan berbuat salah sehingga masing-masing rendah hati dan mudah memaafkan.
3. FORGET
memaafkan ada kaitannya dengan melupakan, bagaimana kita bisa melupakan kesalahan seseorang jika kita tidak bisa melupakan kesalahan-kesalahan tersebut atau bahkan mengungkitnya, semua orang mempunyai masa lalu dan jika pasangan mengungkitnya ini hanya akan membuat konflik tak berkesudahan hingga bisa terjadi dendam yang membuat hati keras.
4. FORBEARANCE
sabar..memang bukan hal yang mudah namun ini bisa menjadi kekuatan dahsyat untuk mencapai kehidupan yang sehat lahir dan batin, sikap sabar bisa menjadi kita bertawakal dan mampu mendekatkan diri kepada Allah, kita jadi bisa memberdayakan mekanisme hidup kita untuk menghadapi saat saat sulit dalam hidup.
5. FLEXIBLE
banyak pernikahab tidak bahagia karena pasangan tidak bisa mengembangkan sikap fleksibel dan lentur, jangan berharap suami/istri dapat mengubah sikap atau perilakunya dalam waktu singkat kecuali jika ada kesadaran bahwa sikap ato perilakunya ada yang salah dan harus diubah, jangan berharap pasangan mampu berperilaku sama persis dengan diri kita, karena setiap manusia punya kepribadian sendiri2 alangkah baiknya kita saling menghormati asalkan sikap atau prinsip kita tidak nertentangan dengan islam.
6. FRIENDSHIP
persahabatan dalam pernikahan terdiri dari 3 hal yaitu pertama, mengembangkan sikap bersahabat suami dan istri sehingga pasangan mampu menghadapi tekanan dari luar, melalui persahabatan kita saling menghormati, menghargai, menerima dan menyayangi, meski kita juga memiliki perbedaan. kedua dengan mertua dan keluarga kedua belah pihak , jangan menganggap masing-masing orangtua lebih hebat dari yang lainnya, karena ini bisa mengganggu kembangkan hubungan baik dengan keduanya, jika salah satu pasangan belum akrab bantulah karena kita yang paling mengerti keadaan orangtua kita, pahami perbedaan kemudian hormatilah mereka selayaknya kita menghormati orangtua sendiri.
7. FUN
bersenang-senanglah, luangkan waktu berdua dengan pasangan, karena hal itu makin menguatkan ikatan tali kasih keduanya, banyak orang yang mengalami kekosongan dalam pernikahan karena mereka tidak bisa meluangkan waktu berdua karena kesibukannya, oleh karena itu sisakan waktu setiap anda bisa untuk berduaan dengan pasangan ekspresikan apapun perasaan dan perilaku cinta anda pada pasangan.
8. FAITHFUL
setia dalah pondasi yang tidak bisa di tawar, perselingkuhan atau perzinahan merupakan dosa besar dalam islam, masing-masing pasangan harus bisa menjaga kepercayaan masing-masing pihak, menjaga diri mereka agar tidak terbawa, memulai atau apapun perselingkuhan yang ditawarkan dunia, karena dengan perselingkuhan maka pernikahan lama-lama menjadi rapuh.
9. FAIR
Adil, ketika rasa marah atau rasa tidak suka menimbulkan rasa ketidak adilan, maka ingatlah firman Allah bahwa " janganlah bersikap tidak adil dalam keadaan apapu"
10. FINANCE
keuangan kelihatannya sepele padahal bisa merusak dan mempengaruhi kebahagiaan pernikahan, solusinya komunikasikan masalah keuangan, gunakan perencanaan keuangan yang matang apakah pengelolaannnya diserahkan pada satu pihak atau kedua belah pihak memegang sendiri-sendiri, 80 masalah pernikahanadalah uang jadi bijaklah dalam mengaturnya.
11. FAMILY
menjadi sebuah keluarga tidak mudah, apalagi jikakeduanya tidak dibekali pengetahuan bagaimana menjadi orangtua yang efektif, olah karena itu perbanyaklah mencari pengetahuan, tanyalah pada ahli atau orang yang anda teladani, berusahalah berdiskusi tentang apa yang akan dilakukan, keluaga adalah prioritas utama sehimgga jika terjadi konflik carilah waktu untuk menyelesaikannya.
12. FREEDOM
kebebasan pernikahan dalam islam adalah kemitraan bukan perbudakan, kebebasan yang dimaksud adalah saling memperhatikan kebutuhan suami istri agar tahu batasan mana yang harus atau tidak boleh dilakukan, penghormatan terhadap kreatifitas atau apapun kesukaan, prinsip dll dari masing-masing juga diperlukan agar keluarga bisa berjalan bersama tanpa harus terkekang.
13. FLIRTATION
jangan malu -mali menunjukkan cinta, bujuk rayu pada pasangan, ini lah cara untuk melanggengkan pernikahan.
14. FRANK
berterus terang diperlukan dalam suatu hubungan, sikap jujur diperlukan agar pasangan merasa aman danbebas mengatakan apapun, tentu saja dengan memperhatikan perasaan masing-masing.
15. FACILITATOR
Rosulullah berkata "pilihlah jodoh dari kalangan muslim karena tujuan hidup mereka semata adalah mencari ridha Allah" komitmen terhadap Allah ini menjadikan seseorang memiliki kemampuan memfasilitasi peningkatan keimanan pasangan.
16. FLATTERING
saling memuji merupakan cara termurah untuk menenangkan suami istri, bukankah setiap orang senang dipuji.
17. FULFILLING
merasa puas dengan pasangan merupakan pengalaman yang sangat berharga, jatuh cinta berarti saling memberidan menerima dan tidak bersikap egois.
18. FALLIBLE
semuamanusia bisa melakukan kes lahan jangan berharap lebih, seringkali harapan kita lebih tinggi dari kenyataan.. selaluingat bahwa yang sempurna adalah Allah manusia adalah mahluk yang tidak sempurna, pahami kemudian maafkanlah.
19. FONDNESS
banyak pernikahan gagal hanya karena pasangan tidak bisa melihat pasangannya sebagai pribadi yang unik dan istimewa, oleh karena itu jika ingin menciptakan suasana itu sediakanlah waktu untukmembangun kasih sayang diantara anda.
20. FUTURE
pasangan suami istri yang pandai akan membuat perencanaan masa depan bersama-sama, cara ini sangat baik karena kini mereka bukan satu individu lagi melainkan berdua, rencana satu individu akan berkaitan denga yang lain pula jadi apapun itu ketika menyangkut hubungan berdua komunikasikanlah.
21. FEELING
Rasulullah mengatakan bahwa Allah akan memaafkan semua dosa-dosa manusia asalkan bukan menyakiti hati orang lain, perhatikanlah perasaan masing masing pasangan sehingga segala rasa, kata, dan laku dapat diatur agar tidak menyakiti hati satu sama lain, pahami bahwa setiap orang mempunya kepribadian yang berbeda sesuaikanlah apa yang ingin dikata, dilakukan dengan cara yang baik agar idak terjadi kesalahpahaman.
Demikianlah kutipan dan komentar dari ku semoga bisa menjadi bahan perenungan, semoga ALLAH SWT menjadikan kita kaum yang berbahagia dunia dan akhirat dengan mampu menjaga diri dan keluarga kita AMIIIIN.
Friday, November 17, 2006
Dr. Maxwell Maltz say that.....
2. Professor Elmer Gates of the Smithsonian Institution was one of the mostsuccessful inventors this country has ever known, and a recognized genius. Hemade a daily practice of "calling up pleasant ideas and memories" and believedthat this helped him in his work. If a person wants to improve himself, he said,"Let him summon those finer feelings of benevolence and usefulness, which arecalled up only now and then. Let him make this a regular exercise like swingingdumbells. Let him gradually increase the time devoted to these psychicalgymnastics, and at the end of a month he will find the change in himselfsurprising. The alteration will be apparent in his actions and thoughts. Morallyspeaking, the man will be a great improvement of his former self."
And from matt furey
You know those ads you see about making tons of moolah on the Internet, but you don't need a website, a brain, a product, a life orany computer skills.Well, can't say I've analyzed ALL of these products, but so far, ain'ta one of them that are telling the truth.Yet, there are ways you can make slamola buckolas on the Internetwithout a website or a product. You do, however, need to have a brain - and no, I can't sell you one.What I can tell you is that you can apply what I teach at my OctoberSeminar - The Furey Method for Making a Fortune On the Internet - and use it towards a major life change - mentally, financially andphysically.Mentally - change the amount of bucks coming into your life and itbecomes easier and easier to make other changes in your life. Withthe stress gone - you start visualizing what you want - and becauseyour feelings are mostly positive, you manifest at lightning speed compared to the old days.Financially - yes, bring more bucks into your life, use them wisely,use them as a tool to earn more so you can retire early if you'd like.Physically - that's right, make enough bucks and you have no reasonto say you don't have the time, freedom or income to whoop your bodyinto shape.Yes, increasing your income CAN and does solve a lot of problems, andquickly, too.Now, one of the ways in which you CAN break into the Internet and makea pile of dough, without a website or a product (but with a brain) is to become an Email Copywriter.Yes, it's true, especially when you apply the Furey Method to making big bucks online.I have taught over a dozen people my unique method of email copywriting,and all who use it are on their way to making fortunes. One gentleman willearn well over a million dollars this year, mostly from sending out emailsthat direct people to HIS website where he does have product. Another man makes about $500,000.00 per month following my method. He alsohas a website with products. Yet, at the same time, people like the above, as well as myself, reach a point where they have trouble keeping up with the demand. Every day a newemail is needed - and it's got to be good. So someone who doesn't havea website or a product, but is willing to learn the most powerful way ofwriting emails known to man - well, he or she can earn a handsome living and get started online before coming out with a product or website. Now, I realize there are a lot of copywriters who read my daily tips, mostlyto learn what I'm doing - and some of them might be prone to drop me a line saying, "I'll write your emails Fure-cat."Well, it doesn't work that way. There's no sense in me taking someone onwho isn't grounded in MY METHODS. Or someone who already "knows it all."And besides, right now I can handle the load. However, in the future, when Ilaunch some other products, I'll most definitely need help. There's no gettingaround it.Yes, part of what I will be covering at my seminar is how to write awesome emails. And I may even have a Spec Assignment for those interested in catchingmy eye. So if this is something that interests you - be sure to attend the mind-blowing three days in October where I reveal my extraordinary approachto making it big on the Internet. Whether you use my copywriting method for your existing website or for a careeras an email copywriter, the world can become your oyster. You'll find many pearlsat my seminar - enroll NOW at http://www.knockoutmarketing.comBest,Matt Furey
litle think from Dr. Maxwell Maltz
2. The "self image" is the key to human personality and human behavior. Change theself image and you change the personality and the behavior.
3. Visualizing, creative mental picturing, is no more difficult than what you dowhen you remember some scene out of the past, or worry about the future. Actingout new action patterns is no more difficult than "deciding," then followingthrough on tying your shoes in a new and different manner each morning, insteadof continuing to tie them in your old "habitual way," without thought or decision.
4. This Creative Mechanism within you is impersonal. It will work automatically andimpersonally to achieve goals of success and happiness, or unhappiness andfailure, depending upon the goals which you yourself set for it. Present it with"success goals" and it functions as a "Success Mechanism." Present it withnegative goals, and it operates just as impersonally, and just as faithfully as a"Failure Mechanism."Dr. Maxwell Maltz
5. "If You can remember, worry, or tie your shoe, you can succeed. "
6. "Animals cannot select their goals. Their goals (self-preservation andprocreation) are pre-set, so to speak. And their success mechanism is limited tothese built-in goal images, which we call "instincts."Man, on the other hand, has something animals haven't - Creative Imagination.Thus man of all creatures is more than a creature, he is also a creator. "
7. "Science has now confirmed what philosophers, mystics, and other intuitive peoplehave long declared: every human being has been literally "engineered for success"by his Creator. Every human being has access to a power greater than himself."
8. Time and again, I have seen confused and unhappy people "straighten themselvesout," when they were given a goal to shoot for and a straight course to follow.
WHY I DONT SOLVE THE PROBLEM
Later in the day I saw him again and heapologized for breaking Furey's "NoWhining" Rule. Now, perhaps the above may seem 'insensitive.'Yet, I believe it is almost always the best medicine for people who talk about theirproblems. If you can get people to stop tellingtheir "song and dance" - not just to you, but to everyone else, too - they'd be a lot furtherdown the road of success. When you speak of your problems you activateyour Automatic Failure Mechanism. Sure, youmay find people who offer you solutions to yourproblems - but you'll probably reject the adviceeven if it's good because you'd rather tell yourstory.A different approach is to give up problem solvingaltogether and focus on being creatively alive.
You begin creating what you want in life, for noother reason than you "want to." You don't doanything because you've hit a pain thresholdthat is somehow forcing you to move; not becauseyou have something to fix.In the midst of painful problems, you can still engageyour Automatic Success Mechanism. You do thisby focusing on previous successes you've had.You do this by coming to understand that youattract more good to yourself by focusing ON the good you've already got. Not by scratching andclawing and nit-picking problems. You attract more good by understanding how life works. What you focus on expands. Positiveor negative. Focus on problems - the Universehands you more. Focus on creative ideas (notsolutions) and the Universe sends people, information, events and circumstancesyour way to help you "make it happen."Not long ago I told a couple who is focusedon eliminating their "debt problem" that their objective is off. Once they have eliminated theirdebt - what do they have? Nothing but eliminated debt.
A big fat zero. But what if, while in the midst of debt the couplecame up with creative ideas that made them wealthy.Ahhh - mucho differente - don't you think?My wife and I eliminated our debt years agowith a combination of strategies - foremost ofwhich was putting aside something for ourselvesand "focusing" on the nest egg instead of the debt. In the midst of major debt - we began creatinga wealth account. To feed the wealth account wecontinually added 10% of everything coming ourway, regardless of bills. On top of this we came up with creative ideas designed to "bring home the bacon."It didn't take long before our 10% became 20 and 30%. It didn't take long before our wealthaccount contained MORE than the idea or seedof wealth. So think - not of solving problems - not of findingsolutions. Think of creating your dream life. As the Chinese people say, "Fei chang bu yiyang."Very, very different. Best,Matt Furey http://www.psycho-cybernetics.com/
Thursday, November 02, 2006
NIKMATI PERBEDAAN "letter from Anne"
»§«-´¯`-.,¸¸,»» Oleh Anne Ahira
Perbedaan adalah anugrah dari Yang Maha Kuasa.
Lihatlah sekeliling kita, indahnya warna-warni bunga,
warna-warni satwa, dan segala keragaman lain yang menghiasi
dunia.
Bayangkan kalau kita hanya mengenal warna hitam saja!
Alangkah gelapnya nya dunia ini! :-)
Tanpa adanya perbedaan dan warna-warni, kita tidak akan
merasakan hidup semeriah dan seindah sekarang ini, betul?! :-)
Begitu pun dengan kehidupan, setiap insan selalu berhadapan
dengan segala macam perbedaan dan warna-warni kehidupan.
Tapi sayang, tidak semua orang mampu melihat perbedaan
sebagai kekayaan. Banyak orang merasa tersiksa karena
perbedaan alias mereka tidak mampu menikmatinya.
Berbagai bentuk kejahatan dimulai hanya karena perbedaan.
Entah itu perbedaan warna kulit, agama, suku bangsa,
prinsip, atau sekadar pendapat.
Sebenarnya, perbedaan bukanlah sesuatu yang bisa dihindari.
Setiap orang lahir dengan perbedaan dan keunikannya
masing-masing. Mulai dari perbedaan fisik, pola pikir,
kesenangan, dan lain-lain.
Tidaklah mungkin segala sesuatu hal sama. Bahkan kesamaan
pun sebenarnya tidak selalu menguntungkan.
Coba bayangkan, seandainya semua orang memiliki kemampuan
memimpin, lantas siapa yang mau dipimpin? Kalau semua orang
menjadi orang tua, siapa yang mau jadi anak? :-) Siapa juga yang
akan menerima sedekah, jika semua orang ditakdirkan kaya?
Perbedaan ada bukan untuk dijadikan alat perpecahan.
Banyak hal positif yang bisa kita peroleh dengan perbedaan.
Namun, tentu saja semua itu harus bersyarat. Nah, syarat apa
saja yang harus dipenuhi?
Berikut di antaranya...
1. => Cara pandang kita terhadap perbedaan.
Berpikirlah positif dengan mensyukuri adanya perbedaan.
Anggaplah perbedaan sebagai kekayaan. Cara pandang yang
benar akan melahirkan sikap yang tepat. Ada baiknya kita
mencari persamaan terlebih dahulu, sebelum mencari
perbedaan.
2. => Kelola perbedaan sebaik mungkin.
Musyawarah untuk mencapai kesepakatan adalah jalan yang
tepat untuk mengelola perbedaan. Berlatihlah untuk
menghargai, menerima, menjalankan dan bertanggungjawab
terhadap keputusan bersama, meski berlawanan dengan ide
awal kita.
3. => Selalu posisikan segala sesuatu pada tempatnya.
Saat bekerja sama dengan orang lain, salurkan potensi,
karakter, minat yang berbeda-beda pada posisi 'yang tepat'.
Cara ini akan mendorong tercapainya tujuan bersama dan
mendukung pengembangan potensi masing-masing individu.
4. => Jangan pernah meremehkan orang lain.
Apapun dan bagaimana pun kondisi atau pendapat orang lain,
perlakukan mereka selayaknya diri kita ingin
diperlakukan. Anggaplah semua orang penting. Mereka
memiliki peran tersendiri, yang bisa jadi tidak bisa
digantikan oleh orang lain.
5. => Jangan menonjolkan diri atau sombong.
Merasa diri paling penting dan lebih baik daripada orang
lain *tidak akan* menambah nilai lebih bagi kita. Toh kita
tidak bisa hidup tanpa orang lain. Jadilah beton dalam
bangunan. Meski tidak nampak, namun sesungguhnya ialah
yang menjadi penyangga kokohnya sebuah bangunan.
6. => Cari sumber informasi yang terjamin kebenarannya.
Perbedaan bisa muncul karena informasi yang salah.
Oleh sebab itu, pastikan sumber informasi kita bisa
terjamin dan dapat dipercaya kebenarannya. Lebih bagus
lagi jika disertai bukti yang mendukung.
7. => Koreksi diri sendiri sebelum menyalahkan orang lain.
Menyalahkan orang lain terus menerus tidak akan banyak
membantu kita. Bisa jadi kesalahan sebenarnya terletak pada
diri kita. Karenanya, koreksi diri sendiri terlebih dahulu
merupakan langkah yang paling bijaksana.
So, berhentilah menyesalkan perbedaan. Karena jika tidak,
Dewi akan kehilangan sumber kebahagiaan!
Sukses selalu untuk Dewi!
Salam,
Anne Ahira
Pendiri Asian Brain Internet Marketing Center
Pusat Pembelajaran Internet Marketing PERTAMA
& Terbaik di Indonesia.
>>>>> http://www.AsianBrain.com <<<<<
Tuesday, September 26, 2006
ABSTRAK
Kehidupan ini aneh..namun aku bahagia karenanya..dimana tak mungkin aku menjadi orang yang "biasa" saja karena kehidupanku "luar biasa", di mana segalanya bisa saja tampak semu walau itu nyata, atau seakan itu tiada namun aku merasanya,...Ada kala aku temenung memikirkan keberadaan diri, entah itu ambisi atau impian belaka aku tau masa depan adalah hak ku dan kupasti akan mendapatkannya. Aku akan bisa merubah apa yang bisa kurubah dan semoga aku bisa bijaksana menerima apa yang tidak bisa kurubah, karena aku tau Allah maha mengerti maha memiliki maha segalanya Ia yang paling tau batas kemampuanku, Ia tidak akan membatasi sejauh mana aku akan berusaha, Ia selalu memenuhi mauku..walau tanpa ku minta, hingga kadang aku hanya bisa terpana.
Jika ada masa jiwa mencari sesuatu. raga ku kan mengikuti, kemana pergi..segalanya akan berubah ketika kurubah lakuku dengan tuntunan jiwa tentunya, dan ku yakin kuakan berusaha melakukan yang terbaik..walau kadang jiwa kosong karenanya, tapi aku tau aku ingin menemukanMu
Monday, September 25, 2006
HERE I'M

HARI INI,ESOK, DAN SETERUSNYA
Pernah terfikir untuk memasrahkan diri pada seseorang yang benar-benar mencintai kita,walaupun kita sebaliknya..tapi itu pikiran hari ini, jika esok menjelang akankah kita menyesali semua?..mungkin iya..atau mungkin karena sudah terlanjur, ya terima saja (hehe), tapi apakah kita berfikir tentang seterusnya?bagaimana ke ikhlasan kita dimata Allah, setengah-setengah atau tidak sama sekali?
HEEEM....jatuh cinta itu mudah tapi mempertanggung jawabkannya itu sulit, tapi jangan anggap remeh cinta..karena kebersamaannya membuat segalanya menjadi mudah, rasanya membuat kau berusaha memahami pasanganmu, sentuhannya membuat kau mengerti arti ketulusan, dan hasilnya kau akan memahami pasanganmu apa adanya, jadi...menikahlah dengan orang yang benar-benar membuat kau jatuh cinta juga mencintaimu.
Lalu cinta yang seperti apa itu? yang jelas bukan cinta karena fisik, nafsu, harta,kedudukan atau hal keduniawian..tapi cinta karena Allah kau ingin menggapai ridhoNya dengan penyatuan ini, cinta dimana kau menerima segala kekurangan dan memahami segala perbedaan, cinta dimana dalam benak kita..selalu ada usaha untuk menjadi yang terbaik bagi lainnya, dalam arti ikhlas dan tulus mengerjakan kewajiban serta haknya,cinta dimana...saat surut kita akan saling menguatkan,ketika lengah yang lain mengingatkan, itu adalah cinta dimana timbul persahabatan dan persaudaraan diantara dua hati.
Kekasih utama adalah ia yang selalu mengingatkan bahwa pondasi kita adalah Allah dimana Ia tau yang terbaik, segala laku serta kata dilihat olehnya, dan akan dimintai pertanggung jawaban kelak, oleh karena itu Saat kau mencintai pastikan kau dapat ridhonya, sholat, puasa, berdoa, hindari hal-hal yang merusak kemurnian cinta kalian, serta yakinlah Allah tau lebih baik dari pandangan manusia...mari kita mencari CINTA dengan RIDHONYA..Amiiiin
Saturday, September 16, 2006
BERJUANG ATAU PASRAH
sebagai contoh kadang dalam rutinitas pekerjaan saya bertemu dengan orang-orang yang tidak puas dengan pekejaannya yang menumpuk sementara waktu pengerjaannya sedikit sehingga mereka tampak kelelahan dan alhasil kerja tidak maksimal, jangan tanyakan soal produktivitasnya orang-orang seperti itu tidak akan fokus pada hasil, mereka hanya menginginkan pekerjaan tersebut segera berlalu dari dirinya.... emmm sementara di satu sisi ada orang dengan kasus yang sama tapi mereka masih bisa duduk di kafe, mendengarkan musik, menyanyi, bahkan seperti tidak ada beban. Ternya yang mebedakan mereka adalah pola perasaan mereka terhadap pekerjaan tersebut, orang yang pertama di dalam kepala mereka pekerjaan tersebut menjadi beban, perasaan mereka negatif, hati mereka berat, sehingga fisikpun mendukung mereka menjadi cemas dan tegang, hingga stress sementara orang kedua menganggap pekerjaan tersebut sebagai hal yang menyenangkan, dapat dilakukan dengan hati senang, serta merasa puas dan tidak terganggu, nah lihat perbedannya Energi negatif bisa merusak semua lini kehidupan jika anda berjuang untuk melawannya maka hasilnya adalah anda akan bahagia, tidak stress, puas terhadap pekerjaan serta hidup, produktivitas tinggi, dan yang pasti tetap merasa tenang dan bahagia walaupun banyak masalah dalam hidup, sementara jika anfda pasrah terhadap energi negatif dalam arti membiarkannya berada dan menguasai hidup anda atau bahkan sudah menjadi bagian dalam hidup maka hasilnya adalah, marah, ketegangan, beban, stress, psikosomatis, produktivitas menurun, ketidak puasan dalam hidup dan tentu saja ketidak bahagiaan, NAH SEKARANG SAYA TAWARKAN KEPADA ANDA ANDA AKAN MENYERAH TERHADAP ENERGI NEGATIF ATAU BERJUANG MELAWANNYA...JIKA ANDA KELELAHAN
SAYA pernah melihat ada situs bagus yang dapat anda gunakan untuk memotivasi anda untuk meningkatkan energi positif dan mereduksi energi negatif, ini coba buka http://thegoodnessoflife.com/ atau ada lagi http://wonderofitall.com/ atau http://positivepause.com/ NAH SEMOGA BERMANFAAT
Tuesday, September 05, 2006
cerita dari sahabat
»§«·´¯`·.,¸¸,»» Oleh Anne Ahira
Dewi,
Pernahkah Dewi mendengar kisah Helen Kehler? Dia adalah seorang perempuan yang dilahirkan dalam kondisi buta dan tuli. Karena cacat yang dialaminya, dia tidak bisa membaca, melihat, dan mendengar.
Nah, dalam kondisi seperti itulah Helen Kehler dilahirkan.
Tidak ada seorangpun yang menginginkan lahir dalam kondisi seperti itu. Seandainya Helen Kehler diberi pilihan, pasti dia akan memilih untuk lahir dalam keadaan normal. Namun siapa sangka, dengan segala kekurangannya, dia memiliki semangat hidup yang luar biasa, dan tumbuh menjadi seorang legendaris.
Dengan segala keterbatasannya, ia mampu memberikan motivasi dan semangat hidup kepada mereka yang memiliki keterbatasan pula, seperti cacat, buta dan tuli.
Ia mengharapkan, semua orang cacat seperti dirinya mampu menjalani kehidupan sebagaimana manusia normal lainnya, meski itu teramat sulit dilakukan.
Ada sebuah kalimat fantastis yang pernah diucapkan Helen Kehler:
"It would be a blessing if each person could be blind and deaf for a few days during his grown-up live. It would make them see and appreciate their ability to experience the joy of sound".
Intinya, menurut dia merupakan sebuah anugrah bila setiap orang yang sudah menginjak dewasa itu mengalami buta dan tuli beberapa hari saja. Dengan demikian, setiap orang akan lebih menghargai hidupnya, paling tidak saat mendengar suara!
Sekarang, coba Dewi bayangkan sejenak....
......Dewi menjadi seorang yang buta dan tuli selama dua atau tiga hari saja! Tutup mata dan telinga selama rentang waktu tersebut. Jangan biarkan diri Dewi melihat atau mendengar apapun.
Selama beberapa hari itu Dewi tidak bisa melihat indahnya dunia, Dewi tidak bisa melihat terangnya matahari, birunya langit, dan bahkan Dewi tidak bisa menikmati musik/radio dan acara tv kesayangan!
Bagaimana Dewi? Apakah beberapa hari cukup berat? Bagaimana kalau dikurangi dua atau tiga jam saja?
Saya yakin hal ini akan mengingatkan siapa saja, bahwa betapa sering kita terlupa untuk bersyukur atas apa yang kita miliki. Kesempurnaan yang ada dalam diri kita.
Seringkali yang terjadi dalam hidup kita adalah keluhan demi keluhan. Hingga tidak pernah menghargai apa yang sudah kita miliki. Padahal bisa jadi, apa yang kita miliki merupakan kemewahan yang tidak pernah bisa dinikmati oleh orang lain.
Ya! Kemewahan untuk orang lain!
Coba Dewi renungkan, bagaimana orang yang tidak memiliki kaki? Maka berjalan adalah sebuah kemewahan yang luar biasa baginya.
Helen Kehler pernah mengatakan, seandainya ia diijinkan bisa melihat satu hari saja, maka ia yakin akan mampu melakukan banyak hal, termasuk membuat sebuah tulisan yang menarik.
Dari sini kita bisa mengambil pelajaran, jika kita mampu menghargai apa yang kita miliki, hal-hal yang sudah ada dalam diri kita, tentunya kita akan bisa memandang hidup dengan lebih baik.
Kita akan jarang mengeluh dan jarang merasa susah!
Malah sebaliknya, kita akan mampu berpikir positif dan menjadi seorang manusia yang lebih baik. INI TULISAN ANNE (kunjungi situs pribadinya: http://www.AnneAhira.com )
Monday, September 04, 2006
Antara Aku dan DYAH ku

Aku dan Dyah ku, hemm persaudaraan adalah suatu batas nyata dan maya, hanya karena berasal dari aliran darah yang sama kita begitu dekat, tapi kurasa tidak hanya karena itu, di dirimu dapat kulihat sosokku yang dulu , saat-saat di mana perkembanganku di mulai..dari sana kadang aku menjadi sok tahu karena merasa sudah pernah melaluinya, hingga kadang kuarahkan kau menjadi sama dengan jalanku, tapi DYAH ku yakinlah aku yakin kau tau jalan terbaik mana yang akan kau tempuh, aku tau kau bisa mendapatkan semua yang kau mau jika kau berusaha.
Ikatan ini kadang maya dimana seakan kita diikat oleh sesuatu bernama CINTA yang sangat dalam, kurasa ini bukan hanya karena kau DYAHKU, tapi karena kepercayaan dan kasih sayang yang ada, kita tidak menuntut harus DICINTAI lebih dulu tetapi berusaha untuk MENCINTAI lebih dulu karena, ku yakin tak ada SYARAT saat aku mencintaimu, kau balas ataupun tidak karena aku yakin kaupun begitu sehingga kehidupan kita hanya ada CINTA, DYAHku ku tau jalanmu masih panjang dan berliku jalanilah dengan kepercayaan diri dan keyakinan bahwa ALLAH akan selalu memberi yang terbaik bagimu, raih semua cita-citamu, tulus lah pada ayah dan ibu, cintai aku dan BAYU mu, sayangi sesamamu, berbagilah dengan mereka karena kebahagianmu adalah kebahagiaanku
Wednesday, August 30, 2006
MATA KETIGA
Hal diatas disebabkan karena memang sudut pandang kita berbeda. Perbedaan-perbedaan itu sebenarnya bisa saling melengkapi atau justru malah merusak. Kadang manusia berusaha untuk saling memanipulasi, mendominasi dengan kata lain mereka memaksakan sudut pandang nya di pakai orang lain. Lebih dalam lagi sebetulnya ada dua sudut pandang yang berbeda untuk membuktikan PENGLIHATAN siapa yang paling BENAR.
Kadang manusia sangat senang jika ia dikatakan mempunyai mata yang indah, Menurut ku seharusnya mereka akan lebih senang jika mempunyai CARA PANDANG YANG INDAH, dari pada punya mata yang indah. MELIHAT YANG INDAH, adalah berusaha untuk bisa memahami bahwa sudut pandang setiap orang berbeda, kita tidak bisa sembarangan mengubah atau memanipulasinya (kecuali untuk tujuan perbaikan), setiap manusia adalah unik, oleh karena itu kita bisa menyelaraskan pandangan yang berbeda dengan menggunakan PENGLIHATAN KETIGA, yang kadang saya terjemahkan menjadi UNDERSTANDING.
Mungkin kita sendiri yang merasa bahwa "TIDAK MUNGKIN KITA BISA MERUBAH CARA PANDANG KITA MAUPUN ORANG LAIN",kalau hal itu kembali kepada SELF TALK kita, semua ada di tangan kita, terserah kita mau merubah atau tidak. Kadang-kadang kita sendirilah hambatan terbesar untuk berubah dalam memahami diri sendiri dan orang lain, Coba untuk berubah menjadi lebih baik "PUNYAI MATA KETIGA", lihat POTENSImu sendiri, kadang kita tidak berusaha merubah impian menjadi kenyataan walau itu mungkin. sehingga MATA KETIGA hanyalah benih yang tidak berkembang didirimu. Mulai sekarang coba melihat tiap orang dengan pandangan INDIVIDUAL DIFFERENCIES nah lihatlah lebih dalam semua hal, kita adalah manusia POSITIF jangan hanya karena diri kita sendiri kita menjadi manusia-manusia negatif yang hanya bisa pasrah pada nasip yang pasti bisa BERUBAH jika kita mau berusaha. LETS STARTED NEW EYES
Sunday, August 27, 2006
emotional problem solving
Saya bilang kepadanya, "kalo kamu sadar diri sebetulnya semua orang punya kekurangan tapi kekurangan itu akan tertutupi begitu mereka menerima diri mereka sendiri. dalam hidup ini ada sesuatu yang bisa di ubah dan ada yang tidak bisa diubah, hal yang ngk bisa di ubah misalnya darah, ortu, fisik (walau bisa di poles) nah pertama terima dulu (self acceptance) semua itu, sebagai suatu karunia, begitu kamu sudah menerima keadaan dirimu maka banyak hal yang akan berubah menjadi lebih baik, ke dua ada hal yang bisa kamu ubah misal perilaku, habit, komunikasi, dll deh nah hilangkan dulu self talk atau segala prasangka2 buruk yang kamu ucapkan pada dirimu, seperti "aku bodoh, aku jelek, aku tidak mampu, aku tidak mungkin bisa kuliah ortuku aja ngk mampu, orang dia cantik mana mungkin mau sama aku", nah rubah deh semua perkataan buruk itu menjadi misalmya " emm sepertinya sulit tapi aku pasti bisa", "apa kerja dulu sambilan buat biayain kuliahku, aku pasti bisa kuliah","...emm tampang aku sih pas pas an tapi aku punya banyak kelebihan, kalo dia ngk mau berarti bukan rejekkinya dapet orang kayak aku,.. cari lagi yang lain"" kemudian begitu self talk mu positif, kembangkan potensimu tentu saja dengan belajar, dan jangan menyerah ini tidak semudah membalik telapak tangan, apalagi jika kamu mudah putus asa.
Ketika orang sudah menerima diri, berfikir positif tentang diri maka hidup yang di jalani akan lebih ringan, hei... hidup cuma sekali dan terlalu singkat untuk kau sia-sia kan, yakin lah kamu akan bisa menjadi lebih baik jika kamu percaya pada dirimu sendiri. Setelah obrolan itu ia tampak termangu, saya harap ia tidak hanya bengong liat kecerewetan saya... haha, tapi melakukan perubahan mulai dari step terkecil pun, karena saya juga punya kekurangan lho but sekali lagi cintai diri sendiri maka kau akan tau artinya dicintai orang lain
Saturday, July 29, 2006
masjid UNWAMA NEH
Friday, July 28, 2006
in touch with u feelings
anak spss 2001
